Pasar Rakyat Tumenggungan Kebumen



KEBUMEN - "Pasar Tradisional diganti namanya jadi pasar rakyat, karena kondisinya yang sudah tidak becek lagi, tidak kehujanan lagi", hal itu disampaikan Bupati Kebumen H Buyar Winarso SE saat sambutan laporan Bupati Kebumen dalam acara peresmian pasar-pasar tradisional di Kompleks Pasar Tumenggungan Selasa (2/7).Acara yang dihadiri oleh Menteri Perdagangan RI Gita Wiryawan, Ketua Komisi IV DPR RI M. Romahurmuziy (Gus Romy), Anggota DPR RI Komisi VI, Kepala Didan Perdagangan Propinsi Jawa tengah, Bupati Kebumen H Buyar Winarso SE, Wakil Bupati Kebumen Djuwarni Amd Pd, Forkompinda, Sekda Kebumen H Adi Pandoyo SH MSi, Pejabat di Lingkungan Pemkab Kebumen, Pedangang yang tergabung dalam Himpunan Pedagang Pasar Tumenggungan Kabupaten Kebumen.

Bupati Kebumen H Buyar Winarso SE menyampaikan selamat datang kepada Menteri Pedagagan beserta rombongan, yang sudah menyempatkan diri datang ke Kebumen. Beliau juga berharap Menteri perdagangan dapat hadir lagi ke Kebumen untuk meresmikan pasar yang saat ini masih dalam tahap pembangunan. Pasar-pasar tradisional yang diresmikan yaitu pasar Tumenggungan, Pasar Prembun, Pasar Tlogopragoto, Pasar Jatisari, Pasar Karanganyar dan Gudang komoditi sistem resi di Kecamatan Rowokel.

Kehadiran Menteri Perdagangan ke lokasi Peresmian di Komplek Pasar Tumenggungan siswa-siswi SMP yang berjejer rapi di sepanjang jalan sebelah selatan pasar Tumenggungan. Ketika sampai dilokasi beliau disambut tari Gambyong oleh siswi SMAN 1 Rowokele dan tari Paksi Kencana oleh siswa-siswi SMA N 1 Kebumen.

Selain tari-tarian Menteri Perdagangan juga disambut penampilan Hadroh ochesta yang merupakan perpaduan alat musik hadroh yang diorchestrasikan dengan seperangkat alat musik gamelan jawa, biola dan set band oleh siswa siswi SMAN 1 Kebumen.

sumber: http://kebumenkab.go.id/index.php/public/news/detail/1399

wdcfawqafwef